Search
Close this search box.
Search
Close this search box.

Profesi Reporter

Reporter menurut KBBI adalah orang yang pekerjaannya melaporkan (berita, peristiwa, dan sebagainya).

profesi reporter

Deskripsi Profesi Reporter

Reporter berasal dari bahasa Inggris, dari kata report (melaporkan). Orang yang melaporkan disebut reporter.

Menurut Career Explorer, reporter adalah mereka yang bekerja untuk mengumpulkan berita dan informasi.

Lebih jelasnya reporter merupakan salah satu jenis jabatan kewartawanan yang bertugas melakukan peliputan berita “news gathering” dilapangan dan melaporkannya ke pada publik. Baik dalam bentuk tulisan untuk media cetak atau dalam situs berita di internet.

Reporter juga menyampaikannya secara lisan bila laporannya dilaporkan melalui media elektronik radio atau televisi. Hasil kerja reporter, baik merupakan naskah tulisan ataupun lisan, umumnya harus melalui penyutingan redaktur atau produser berita sebelum bisa disiarkan kepada publik.

Meski umumnya tak ada pembagian khusus, terkadang ada yang membaginya ke dalam dua jenis. Hal ini dikarenakan ada sedikit perbedaan news reporter pada umumnya dengan TV reporter

1. News reporter

Adalah seseorang yang bertugas untuk mengumpulkan berita serta informasi penting atau yang sedang terjadi untuk diberitakan kepada publik.

Cara pengumpulan data yang mereka lakukan pun juga beragam dan berasal dari berbagai sumber. contohnya wawancara, kontak secara langsung, wire services (transmisi berita lewat satelit), dan juga sesi tanya jawab.

Reporter akan menyusun informasi-informasi ini secara sistematis untuk dibagikan ke media cetak, radio, ataupun media online.

Beberapa media membagi-bagi pekerjaan reporter sesuai dengan jenis beritanya. Misalnya saja hiburan, olahraga, kriminal, teknologi, dan lainnya.

2. TV Reporter

Memiliki tugas yang hampir sama dengan news reporter di media cetak atau online. Mereka sama-sama mengumpulkan berita untuk dibagikan kepada publik.

Bedanya adalah seorang tv reporter biasanya akan terlibat dengan live report untuk disiarkan di televisi.

Selain itu mereka juga menginvestigasi dan membahas ide baru, meliput berbagai macam peristiwa, bahkan terlibat wawancara dalam format siaran langsung .

TV reporter dituntut untuk bisa menguasai penulisan bahkan mencari berita mulai dari skala kecil sampai berita skala nasional.

Jobdesk Reporter

1. Profesional dan komunikatif

Seorang reporter harus selalu tampil profesional. Akan tetapi tampil profesional tidak cukup, oleh karena itu seorang reporter juga harus komunikatif agar dapat menarik keingintahuan pemirsa mengenai sebuah berita.

2. Menaati peraturan jurnalistik

Seorang reporter dilarang keras memberitakan yang mengikut sertakan pihak tertentu pada berita. Selain itu, saat menyampaikan berita seorang reporter juga dilarang melakukan intervensi dengan menyudutkan pihak lain untuk mencari koloni oknum tertentu.

3. Menyiarkan berita berdasarkan pada fakta

Tugas ini menjadi patokan untuk para reporter pemula maupun senior. Setiap berita yang disampaikan harus berdasar pada fakta agar masyarakat tidak terpengaruh pada berita bohon yang dapat menimbulkan perdebatan dan perpecahan.

Dengan arti reporter harus memastikan terlebih dahulu sebuah kejadian atau peristiwa yang akan diliput.

4. Mendokumentasikan seluruh informasi

Informasi yang kelak diolah lebih lanjut menjadi sebuah berita. Informasi dapat berupa keterangan tentang 5W+1H, foto-foto dokumentasi, press release, profil suatu lembaga, pidato, pernyataan tertulis, komentar (wawancara) dari dua-tiga narasumber, dan kesaksian saksi mata.

5. Membawakan acara

Acara baik melalui media audio seperti radio, audiovisual seperti televisi, dan secara langsung dalam bentuk live report.

6. Mengungkapkan 5W+1H

Mengungkapkan aspek 5W+1H (who, why, what, where, when, and how) dengan baik dalam suatu pemberitaan serta membuka pemahaman khalayak yang lebih luas.

7. Menulis dan wawancara

Menulis script atau outline, melakukan analisis, dan melaporkannya kepada khalayak melalui media radio ataupun televisi. Serta melakukan wawancara kepada narasumber guna mendapatkan berbagai informasi yang dibutuhkan.

Keahlian Yang Harus Dimiliki Reporter

1. Kemampuan observasi dan bersikap objektif

Pada dasarnya manusia memiliki kemampuan alami untuk mengobservasi keadaan atau lingkungan sekitar. Untuk menjalani pekerjaan ini, Anda harus mempertajam kemampuan observasi.

Hal penting untuk menjadikan sebuah berita dapat diserap dengan baik oleh para pembaca atau penonton. Namun, hal yang perlu diperhatikan adalah Anda harus dapat berpikir secara analitik untuk membuang subjektivitas dalam membuat berita.

Memang, dalam tulisan subjektivitas masih akan terasa dari segi gaya bahasa. Meski demikian, jangan sampai isi berita juga menjadi subjektif dan nantinya terlihat seperti menggiring opini publik. Oleh karena itu, riset dan data menjadi sangat penting untuk menjadi dasar dalam pembuatan berita agar emosi penulis tak terlibat.

2. Rasa ingin tahu yang tinggi

Agar dapat mengerjakan pekerjaanmu dengan baik, kamu harus mengasah rasa ingin tahu agar lebih besar. Untuk mencari sebuah berita dibutuhkan keingintahuan yang sangat tinggi agar bisa mengorek informasi sedeail mungkin.

Hal ini bertujuan untuk memberikan informasi secara lengkap yang dibutuhkan oleh audiens dan bukan hanya sekadar ‘kulitnya’ saja. Selain itu, rasa ingin tahu juga berguna jika kamu ingin memeriksa kembali sumber berita yang kamu dapatkan. Jangan percaya dengan satu sumber saja, tetapi kamu harus mencari sumber lain untuk kroscek kebenaranya.

3. Kemampuan berkomunikasi

Untuk menjadi seorang reporter, kemampuan komunikasi sangat diperlukan. Mulai dari komunikasi secara verbal maupun lewat tulisan. Dalam pekerjaannya, tak jarang reporter harus melakukan wawancara kepada narasumber atau bahkan live report di televisi.

4. Kemampuan interpersonal

Seorang reporter wajib memiliki kemampuan interpersonal dalam menjalankan tugasnya mencari berita. Interpersonal adalah kemampuan seseorang secara efektif untuk berinteraksi dengan orang lain maupun dengan rekan kerja.

Misalnya, dengan menjadi pendengar yang baik, menyampaikan pendapat secara jelas dan bekerja dalam satu tim. Hal ini bermanfaat ketika tengah melakukan tugas peliputan. Contohnya kamu harus memiliki empati jika meliput berita musibah.

Selain itu, kamu juga harus memiliki sikap asertif untuk mengkonfrontasi politikus ketika ada pertanyaan yang sulit dijawab.

Cara Menjadi Reporter

1. Pendidikan Strata 1 Jurnalistik

Pendidikan Strata 1 Jurnalistik sebagai langkah awal untuk menjadi seorang reporter.

Jurusan lain yang bisa Anda ambil diantaranya Broadcasting, Sastra Indonesia. Pendidikan strata satu Ilmu Jurnalistik akan mempelajari Broadcasting, Pengantar Ilmu Jurnalistik, Komunikasi Grafis, Jurnalistik Foto, Jurnalistik Radio, Jurnalistik Televisi, Psikologi Komunikasi, Jurnalisme Sastra, Komunikasi Politik, Jurnalistik Online, Teknik Wawancara, dan lain-lain.

Pendidikan ini akan menghabiskan waktu selama 4 tahun.

2. Ikuti Program Magang sebagai Reporter

Luangkan beberapa bulan untuk mencari pekerjaan magang yang terbaik. Akan lebih baik bila Anda bisa menemukan yang dibayar. Semakin besar dan baik reputasi dari perusahaan tersebut, semakin cepat Anda akan mendapatkan pekerjaan yang mendapatkan gaji.Banyak perusahaan yang mempekerjakan peserta magang mereka. Jika Anda tidak mendapatkan pekerjaan yang mendapatkan gaji pada mulanya, anggaplah magang sebagai jalur masuk Anda ke perusahaan tersebut.

Jenjang Karir Reporter

Pernahkah kalian berpikir apa perbedaan antara wartawan dan reporter? Bukankah keduanya memiliki tugas yang sama yakni menyampaikan berita atau informasi. Bagi orang awam tentu tidak akan ditemukan perbedaan antara wartawan dan reporter, namun tidak untuk di dunia jurnalistik.

Melansir Detik.com, kemampuan sebagai reporter merupakan bekal untuk menapaki jenjang karier selanjutnya, meski tetap mempertimbangkan performance kerja. Jenjang karier sebagai jurnalis selalu dimulai dengan posisi reporter yang meliput langsung di lapangan.

Jenjang karier jurnalis bisa berbeda-beda tergantung media tempatnya bekerja, namun biasanya untuk media cetak dan media online memiliki pola jenjang yang hampir sama sedangkan media elektronik biasanya akan sedikit berbeda.

  1. Reporter
  2. Editorial Assistant
  3. Assistant Editor
  4. Associate Editor
  5. Editor
  6. Managing Editor

Reporter terbagi menjadi:

  • Reporter Profesional

Reporter profesional yakni seorang reporter yang menjadikan kegiatan reportasi sebagai kegiatan utama. Artinya mereka menjadikan kegiatan tersebut sebagai profesi utama untuk memperoleh penghasilan. Dengan kata lain reporter merupakan pekerjaan utamanya.

  • Reporter Freelance

Reporter freelance yakni seseorang yang menjadikan kegiatan reportasi sebagai kegiatan sampingan dan tidak terikat dengan sebuah perusahaan berita. Oleh karena itu, reporter freelance biasanya dapat bekerja di beberapa perusahaan berita sekaligus, tergantung dari penawaran yang diberikan.

  • Koresponden

Istilah koresponden banyak digunakan pada berita yang disampaikan pada media cetak ataupun media elektronik terutama jika berita tersebut berasal dari sebuah daerah yang letaknya jauh dari kantor berita. Seorang koresponden biasanya mencari berita dan menuliskannya kemudian berita tersebut dikirim ke kantor pusat. Apabila berita yang disampaikan menarik maka kantor pusat akan menyiarkannya.

  • Reporter Kantor Berita

Seorang reporter kantor berita biasanya tidak terikat sebab hanya melakukan pencarian berita dan ketika menemukan berita yang menarik, mereka akan menjual berita tersebut pada kantor berita yang membutuhkan berita.

Yang Harus Kalian Ketahui Reporter

Sebelum menjadi reporter, Anda perlu mengetahui beberapa hal di bawah ini:

  • Reporter merupakan pilihan pekerjaan yang cocok bagi Anda lulusan Ilmu Komunikasi. Dilansir dari Okezone.com, bekal pengetahuan yang diperoleh di bangku kuliah terutama soal teknik menulis di media massa sangat membantu untuk terjun sebagai reporter.

  • Reporter harus membiasakan diri dengan segala aspek dari kegiatan meliput. Pada zaman serba digital, reporter tidak hanya menulis untuk media tempat mereka bekerja, akan tetapi mereka juga menulis di twitter, blog, membuat video, dan mengudara.

Hal Yang Perlu Diperhatikan Reporter Saat Meliput

Dalam meliput peristiwa, penting diperhatikan:

  1. Kode Etik Jurnalistik atau Kode Etik Wartawan Indonesia (KEWI)
  2. Fairness Doctrine (Doktrin kejujuran) yang mengajarkan, mendapatkan berita yang benar lebih penting daripada menjadi wartwan pertama yang menyiarkan atau menuliskannya.
  3. Cover both side / news balance, yakni perlakuan adil terhadap semua pihak yang menjadi objek berita, dengan meliput semua atau kedua belah pihak yang terlibat dalam sebuah peristiwa.
  4. Cek dan ricek, yakni meneliti kebenaran sebuah fakta atau data beberapa kali sebelum menuliskannya.

Sebagai reporter juga Anda harus mempertahankan kehadiran berita setiap waktu, setiap hari. Lalu, Anda dituntut untuk selalu membaca apa yang dituliskan oleh reporter lain. Anda harus selalu bersemangat. Buktikan waktu luang Anda sepenuhnya untuk dunia jurnalistik.

Profesi Lainnya

application engineer

Application Engineer

Pekerjaan Application Engineer merupakan salah satu peran penting dalam industri teknologi. Seorang Application Engineer bertanggung jawab untuk mengembangkan, menerapkan, dan memelihara aplikasi perangkat lunak. Mereka

Read More »
teller bank

Teller Bank

Teller bank adalah seorang pekerja yang bertugas melakukan transaksi perbankan pada nasabah atau pengunjung bank. Tugas utama teller bank adalah menerima setoran tunai, penarikan tunai,

Read More »
teknisi operator pabrik

Teknisi dan Operator Pabrik

Pekerjaan sebagai teknisi dan operator pabrik adalah peran yang bertanggung jawab atas pengoperasian, pemeliharaan, dan perbaikan mesin dan peralatan di dalam pabrik. Mereka bekerja di

Read More »
profesi antropolog

Antropolog

Antropolog adalah sebuah disiplin ilmu sosial yang mempelajari manusia, budaya, dan peradaban manusia secara holistik. Antropolog mempelajari berbagai aspek kehidupan manusia, termasuk sistem sosial, struktur

Read More »
profesi auditor

Auditor

Untuk memiliki keuangan yang sehat, setiap lembaga, instansi ataupun perusahaan memerlukan peran seorang auditor. Sebenarnya apa pengertian auditor tersebut? Auditor merupakan seseorang yang memeriksa dan

Read More »
pettyserry

Patisseri

Patisseri atau yang dikenal dalam bahasa asalnya Pâtissier, merupakan profesi yang bertanggung jawab untuk membuat kue dan dessert, seperti pastry, roti, mousse, kue kering, dan

Read More »