mployee logo
Search
Close this search box.
Search
Close this search box.
stephen-phillips-hostreviews-co-uk-3Mhgvrk4tjM-unsplash

Tips dan Contoh Isi Body Email Lamaran Kerja

Isi Body Email Lamaran Kerja, Tips, dan Contoh – CV sudah siap, portofolio sudah siap, kelengkapan sertifikat juga sudah siap. Apakah lamaran kerja berarti sudah siap dikirim melalui email? Apabila body email masih kosong, berarti surat lamaran belum siap dikirim.

Kandidat cenderung baru memikirkan isi body email di akhir setelah semua kelengkapan sudah siap. Wajar saja itu terjadi. Namun, tidak dapat dipungkiri memikirkan isi body email juga bisa menjadi bagian yang menantang. Sebab selanjutnya muncul kebingungan akan apa yang harus diisi di body email.

Artikel ini akan menjelaskan apa saja yang perlu dijelaskan dalam body email beserta dengan tips dan contohnya.

Isi body email

Dalam surat lamaran yang dikirim melalui email, isi body email adalah cover letter. Namun, hal ini akan dikembalikan pada instruksi institusi atau perusahaan. Jika perusahaan tidak memberikan instruksi apapun terkait cover letter, maka cover letter dapat dimasukkan ke body email.

Memasukkan cover letter di body email merupakan hal yang umum saat melamar kerja melalui email di Indonesia. Kecuali institusi yang bersangkutan menginstruksikan agar cover letter dilampirkan, maka body email dapat diisi dengan cover letter tersebut. Sehingga jika mengisi cover letter di body email, maka tidak perlu melampirkan file cover letter yang berupa PDF.

Adapun struktur dan isi cover letter dalam surat lamaran yang dikirim melalui email adalah sebagai berikut.

1. Paragraf pertama

Paragraf pertama berisi perkenalan diri, dari mana informasi lowongan pekerjaan tersebut didapat, dan posisi pekerjaan yang dilamar. Cantumkan nama lengkap dan latar belakang pendidikan terakhir. Kemudian sebutkan dari mana informasi lowongan pekerjaan tersebut didapat.

Sebagaimana perkenalan diri sudah pasti penting dilakukan. Menyebutkan dari mana informasi lowongan pekerjaan didapat juga penting. Hal ini penting diketahui oleh perusahaan untuk mengetahui iklan lowongan pekerjaan mana yang berhasil sampai ke kandidat.

Sebab terkadang perusahaan mengiklankan lowongan pekerjaan dengan beberapa cara agar informasi tersebut sampai ke kandidat yang diharapkan. Mulai dari media sosial seperti Instagram, Twitter, Facebook, Linkedin, situs perusahaan, situs pengiklan lowongan pekerjaan, dan lain sebagainya.

Setelah menyebutkan dari mana informasi lowongan pekerjaan didapat, direkomendasikan juga untuk menuliskan tanggal menemukan iklan tersebut. Dengan begitu dapat melengkapi keterangan informasi yang didapat.

Kemudian menyebutkan posisi pekerjaan yang dilamar pada paragraf pertama juga penting. Hal ini untuk menegaskan kepada rekruter posisi apa yang ingin dilamar.

Kesimpulannya, ada tiga hal yang perlu ada dalam paragraf pertama cover letter.

  • Perkenalan diri dan latar belakang pendidikan terakhir
  • Sumber informasi lowongan pekerjaan dan tanggal iklan tersebut didapatkan
  • Nama posisi yang dilamar

Untuk lebih menjelaskan tentang paragraf pertama, simak contoh paragraf pertama berikut.

“Nama saya XX lulusan S1 Universitas ABC. Saya mengirim email ini untuk melamar pekerjaan di perusahaan A sebagai akuntan. Informasi lowongan pekerjaan ini saya temukan dari akun Instagram perusahaan A yang mengunggah iklan tersebut pada hari Senin lalu.”

2. Paragraf kedua

Paragraf kedua menjelaskan alasan kandidat adalah pilihan yang terbaik untuk posisi yang dilamar. Manfaatkan paragraf ini sebagai kesempatan untuk mempromosikan diri demi mendapatkan posisi tersebut. Sebab bagian ini akan menjadi awal atau perkenalan sebelum perekrut membaca keseluruhan surat lamaran.

Paragraf kedua ini dapat dimulai dengan menjelaskan pengalaman dan pencapaian terbaik secara singkat dan menarik. Akan lebih baik jika menggunakan pengalaman dan pencapaian terbaru. Pada akhirnya apapun pencapaian dan pengalaman yang didapat, buat paragraf kedua ini semenarik mungkin.

Selanjutnya jelaskan secara singkat bagaimana pengalaman dan pencapaian tersebut dapat berkontribusi pada perusahaan yang dilamar. Penting untuk membuatnya tetap singkat dan menarik.

Mungkin akan jadi sulit untuk tidak membuat paragraf ini melebar kemana-mana, tetapi disitulah tantangannya. Sehingga meskipun paragraf ini merupakan paragraf terpanjang, pastikan untuk tetap singkat dan menarik.

Kesimpulannya, ada dua hal yang perlu ada dalam paragra kedua.

  • Alasan kandidat adalah pilihan terbaik untuk posisi pekerjaan yang dilamar
  • Kontribusi yang ditawarkan oleh kandidat kepada perusahaan yang dilamar apabila lamarannya diterima

Untuk lebih menjelaskan tentang paragraf kedua, simak contoh paragraf kedua berikut.

“Saya pernah magang di perusahaan A saat kuliah selama dua bulan. Waktu dua bulan tersebut memberikan saya banyak pelajaran dan pengalaman baik secara profesional maupun personal. Secara profesional, waktu itu saya berkesempatan untuk membantu posisi yang kebetulan kosong pada saat saya magang. Akhirnya saya mendapat tanggung jawab yang lebih dari mahasiswa magang pada umumnya. Selama masa tersebut, saya berhasil mempertahankan produktivitas perusahaan. Sedangkan secara personal, saya mendapatkan teman-teman baru yang mimpinya selaras dengan saya dari perusahaan tersebut.”

3. Paragraf ketiga

Paragraf ketiga berisi ucapan terima kasih yang disampaikan kepada pihak perekrut atau HRD. Sebagaimana cover letter juga bagian dari surat formal, maka ucapan terima kasih juga tidak dapat diabaikan.

Berikut contoh ucapan terima kasih yang diisi di paragraf ketiga atau terakhir.

“Besar harapan saya untuk menerima kabar baik setelah surat lamaran ini terkirim. Terima kasih atas perhatiannya dan telah mempertimbangkan surat lamaran saya.”

Tips menulis body email untuk melamar kerja

  1. Apabila instruksi disebutkan di akhir bahwa ternyata cover letter dicantumkan dalam body email, maka solusinya adalah salin cover letter tersebut ke body email dan tetap buat penyesuaian.
  2. Apabila perusahaan tidak memberikan instruksi tentang cover letter, maka cover letter dapat diletakkan di body email. Dengan begitu menjadi lebih mudah untuk menyusun keseluruhan isi surat lamaran. Selain juga itu adalah solusi terbaik untuk mengisi body email.
  3. Gunakan font yang formal dan sederhana. Tidak perlu mengubah font menjadi yang unik-unik agar nampak berbeda. Hal tersebut justru berlebihan dan tidak baik di mata perekrut.
  4. Tidak ada aturan terkait panjang cover letter. Secara ideal, jumlah kata cover letter adalah 200 kata. Sebab cover letter yang terlalu panjang juga tidak perlu dan menjadi tidak menarik di mata perekrut. Begitu pula jika terlalu pendek.
  5. Gunakan alamat email yang profesional. Pastikan email yang digunakan terlihat profesional atau merepresentasikan identitas kandidat. Seiring bertambahnya tahun, bertambah pula berbagai macam alamat email. Kemungkinan menemukan nama yang mirip dan sudah digunakan juga semakin besar. Sedangkan email tidak membiarkan menggunakan alamat email yang benar-benar sama. Solusi dari kondisi ini adalah tambahkan identitas lain kandidat dan sesuaikan dengan aturan yang disiapkan situs email. Hindari menggunakan karakter yang tidak perlu.
  6. Isi subyek email secara informatif. Biasanya sumber informasi lowongan pekerjaan sudah memberikan instruksi tentang format subyek email. Jika mereka tidak memberikan instruksi tertentu, isi dengan format: surat lamaran_nama lengkap_posisi yang dilamar.
  7. Masukkan standar email seperti nama lengkap, alamat email, dan nomor telepon di bagian paling bawah body email.
  8. Periksaan ejaan dan tata bahasa sebelum dikirim. Apabila sudah memeriksa ejaan dan tata bahasa di awal yang dilakukan sambil mengerjakan, periksa kembali sebelum dikirim.
  9. Jika perlu kirim surat lamaran ke diri sendiri untuk pemeriksaan. Melalui cara ini, dapat mengetahui hal-hal yang dirasa masih kurang atau jika menemukan kesalahan. Jika semua sudah terlihat baik, bagus, dan benar, maka surat lamaran siap dikirim. Poin ini dapat membantu mencegah kemungkinan adanya salah isi dalam surat lamaran. Termasuk dalam hal tujuan pengiriman.

Contoh isi body email

Contoh 1

Kepada HRD,

Nama saya XX lulusan S1 Universitas ABC. Saya mengirim email ini untuk melamar pekerjaan di perusahaan A sebagai akuntan. Informasi lowongan pekerjaan ini saya temukan dari akun Instagram perusahaan A yang mengunggah iklan tersebut pada hari Senin lalu.

Saya pernah magang di perusahaan A saat kuliah selama dua bulan sebagai pembantu akuntan. Waktu dua bulan tersebut memberikan saya banyak pelajaran dan pengalaman baik secara profesional maupun personal. Secara profesional, waktu itu saya berkesempatan untuk membantu posisi yang kebetulan kosong pada saat saya magang. Akhirnya saya mendapat tanggung jawab yang lebih dari mahasiswa magang pada umumnya. Selama masa tersebut, saya berhasil mempertahankan produktivitas perusahaan. Sedangkan secara personal, saya mendapatkan teman-teman baru yang mimpinya selaras dengan saya dari perusahaan tersebut.

Besar harapan saya untuk menerima kabar baik setelah surat lamaran ini terkirim. Terima kasih atas perhatiannya dan telah mempertimbangkan surat lamaran saya.

Hormat saya,

XX

Contoh 2

Kepada Pimpinan,

Perkenalkan nama lengkap saya XX, Sarjana Strata-1 Universitas ABC. Saya menemukan informasi terkait lowongan pekerjaan yang menarik ini dari akun media sosial Linkedin perusahaan A. Setelah melihat informasi tersebut, saya merasa memenuhi persyaratan yang dicari untuk posisi akuntan tersebut.

Setelah lulus kuliah, saya sempat bekerja sebagai akuntan di perusahaan B selama enam bulan sesuai masa percobaan yang ditetapkan perusahaan dan perjanjian kedua pihak. Meskipun mereka menawarkan perpanjangan masa kerja, kondisi menyebabkan saya tidak bisa memperpanjang kontrak tersebut. Saya harus berpindah ke kota Semarang dan dengan puji Tuhan, saya menemukan lowongan pekerjaan ini.

Besar harapan saya agar surat lamaran saya diterima dan segera mendapat balasan dari Anda. Di bawah surat ini telah saya lampirkan CV dan portofolio saya sebagai bahan pertimbangan. Terima kasih atas perhatiannya.

Hormat saya,

XX

Contoh 3

Subyek email: surat lamaran kerja_XX_guru bahasa Inggris

Kepada HRD SMP 3

Nama lengkap saya XX. Saya lulus dari Strata-1 Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris di Universitas BCD. Saya mendapatkan informasi lowongan pekerjaan sebagai guru SMP dari situs pengiklan lowongan pekerjaan Jobstreet pada 2 Januari 2021. Sehubungan dengan hal tersebut, saya bermaksud melamar pekerjaan untuk posisi guru.

Saya lulus pada tahun 2020 dengan IPK 3,9. Saya telah mengikuti pelatihan bagi guru di tahun 2020 dan mendapatkan pengalaman yang berharga bagi kelangsungan mengajar apabila lamaran saya diterima. Selain itu saya magang di SMP 1 saat masih kuliah dan mendapat pengalaman mengajar siswa secara langsung. Saat ini saya sedang mengikuti program magang di SMP 2 yang memiliki tugas untuk membantu kegiatan belajar mengajar bahasa Inggris. Saya dapat bekerja cepat dan terbiasa bekerja di bawah tekanan.

Bersama lamaran ini, saya lampirkan CV dan portofolio saya yang dapat digunakan sebagai pertimbangan untuk lamaran saya. Besar harapan saya untuk segera mendapat kabar baik dari pihak HRD SMP 3. Terima kasih atas perhatiannya.

Hormat saya,

XX

+62xxxxxxxxx (nomor telepon)

XX@email.com (alamat email)

Itulah penjelasan tentang apa isi body email lamaran kerja yang dikirim melalui email. Semoga membantu, selamat mencoba, dan semoga lamaran kalian diterima, ya!

Baca juga:

Share this post