Search
Close this search box.
Search
Close this search box.
tugas asisten apoteker

Tugas Asisten Apoteker dan Kualifikasi Pendidikan

Apa tugas asisten apoteker? Lalu apakah bisa lulusan SMK bekerja sebagai asisten apoteker? Semuanya akan kita ulas di artikel ini!

Pekerjaan asisten apoteker pasti dibutuhkan sampai kapanpun. Coba kita lihat bagaimana kebutuhan obat dan tenaga kesehatan akhir-akhir ini. Semakin meningkat bukan?

Nah, Asisten apoteker merupakan profesi yang mempunyai tugas dan tanggung jawab untuk membantu apoteker dalam melaksanakan tugasnya yang berkaitan dengan kefarmasian. Yuk kita ulas lebih lengkap tentang profesi ini!

Sekilas Tentang Profesi Asisten Apoteker

Apa yang kamu pikirkan saat mendengar istilah asisten apoteker? Mereka bekerja bersama apoteker di klinik, apotek, rumah sakit dan tempat pelayanan kesehatan lainnya. Dalam menjalankan tugasnya, asisten apoteker bekerja di bawah pengawasan apoteker bersertifikat.

Selanjutnya, tugas utama asisten apoteker adalah membantu apoteker dalam melayani pasien sesuai dengan kebijakan kefarmasian dan tempat mereka bekerja. Membantu apa saja nih? Jobdesk asisten apoteker juga cukup kompleks loh. Tidak hanya membantu dalam melayani pasien serta mengemas obat, mereka juga harus berkutat dengan urusan administrasi.

Asisten Apoteker Lulusan Apa

Banyak pertanyaan terkait siapa saja yang bisa bekerja sebagai asisten apoteker? Apakah lulusan SMA bisa bekerja sebagai asisten apoteker? Oke mari kita jawab berdasarkan berbagai sumber.

Agar bisa bekerja sebagai asisten apoteker, minimal pendidikan adalah SMA/SMK Farmasi. Namun, berdasarkan hasil dari berbagai sumber beberapa rumah sakit dan klinik mensyaratkan pendidikan minimal D3 Farmasi.

Tugas Asisten Apoteker

tugas asisten apoteker

Sebelumnya, sudah kita bahas bahwa tugas asisten apoteker cukup kompleks. Mulai dari melayani pelanggan yang datang, membantu apoteker menyiapkan dan membungkus obat, memasukkan data obat ke dalam sistem farmasi, serta masih banyak lagi.

Dalam satu klinik atau apotek biasanya tidak hanya ada satu asisten apoteker, melainkan lebih. Apoteker pun juga lebih. Terutama pada apotek yang besar dengan ketersediaan obat yang beragam pula. Biasanya, apotek seperti ini tidak pernah sepi pembeli. Apotek bisa mempekerjakan apoteker lebih dari dua, dengan asisten apoteker yang jumlahnya dapat mencapai tiga orang.

Kemungkinan bekerja dengan banyak orang, menuntut kamu sebagai asisten apoteker untuk pandai berkomunikasi dan bekerja sama dengan tim. Kalau tidak, saat bekerja nanti akan merasakan kesulitan.

1. Mengambil Resep Dokter dari Pelanggan yang Datang

Saat kita pergi ke apotik, biasanya akan ada petugas yang mengambil resep yang kita bawa dari dokter. Nah, inilah tugas asisten apoteker yang paling sering dilakukan.

2. Membantu Apoteker dalam Mengambil Obat

Selanjutnya, asisten apoteker juga bertugas mambantu apoteker mengambil obat dari ruang farmasi, kemudian menghitung takaran obat dan juga mengemasnya secara akurat sesuai perhitungan. Petunjuk dan anjuran obat yang benar tetap sesuai prosedur dari apoteker. Disinilah teman-teman harus menjalin komunikasi yang lancar agar pekerjaan berjalan lancar.

3. Membantu Apoteker Dalam Mempertimbangkan Pemilihan Obat

asisten apoteker bertugas membantu apoteker

Asisten apoteker juga mempunyai pengetahuan yang baik tentang obat-obatan. Ada kalanya, apoteker membutuhkan bantuan untuk memilih mana obat yang paling sesuai dengan sakit atau keluhan yang sedang dirasakan pelanggan. Pada beberapa kasus, apoteker harus menyesuaikan juga dengan alergi, penyakit lain, efek samping serta usia pelanggan.

4. Memeriksa Stok Obat di Apotek Secara Rutin

Asisten apoteker juga bertugas mengecek ketersediaan obat secara rutin. Selain stok obat, periksa juga tanggal kadaluwarsa obat. Pemeriksaan tanggal kadaluwarsa ini, bisa kamu lakukan di akhir bulan. Kemudian keluarkan obat yang mendekati tanggal kadaluwarsa. Jangan sampai apotek atau klinik, tidak mempunyai stok obat yang lengkap.

5. Melayani Pelanggan

Pelanggan datang ke apotek silih berganti. Tidak semua pelanggan langsung membeli obat. Beberapa di antara mereka, terkadang konsultasi dulu dengan petugas apotik. Obat mana yang paling sesuai? Bukankah begitu teman-teman?

Dari sini, sebagai asisten apoteker kamu harus mampu melayani pelanggan mulai dari menjawab segala pertanyaan tentang rekomendasi obat, cara pemakaian dosis serta pertanyaan lainnya.

6. Memberikan Informasi Lengkap yang Dibutuhkan oleh Pembeli

Masih lanjutan dari melayani pelanggan, sebagai asisten apoteker kamu bertugas memberikan informasi yang lengkap kepada pelanggan. Jangan sampai pelanggan merasa kebingungan cara meminum obat yang tepat. Paling tidak berikan informasi tentang cara menggunakan obat, dosis, efek samping dan pencegahan terhadap penyakit pasien.

7. Memproses Resep

Selanjutnya asisten apoteker juga bertugas membantu apoteker dalam memproses resep dari pelanggan. Tugas ini mencakup antara lain: memastikan resep obat sesuai dengan pesanan, meracik resep, memberikan informasi penggunaan pada obat serta memasukkan data ke dalam sistem komputer.

8. Memproses Pembayaran

Setalah memproses resep, tiba saatnya pembeli melakukan pembayaran. Terkadang pada beberapa klinik atau apotik yang belum mempunyai admin pembayaran, pekerjaan ini juga menjadi tugasmu.

9. Menawarkan Vitamin dan Suplemen Kepada Pelanggan

Ada kalanya, pembeli membutuhkan vitamin atau suplemen agar sakit yang sedang dirasakan lebih cepat sembuh. Bahkan, saat kita sehat pun terkadang masih membutuhkan vitamin untuk meningkatkan imun tubuh. Nah, kamu bisa menawarkan vitamin juga kepada pelanggan.

10. Melaksanakan Tugas Administrasi

Tidak hanya membantu apoteker dalam melayani pelanggan dan menyiapkan obat, kamu juga harus melaksanakan tugas administrasi. Tugas ini mulai dari membuat catatan pasien, arsip pasien, dokumen resep dan arsip dokumen farmasi. Wah, kompleks juga ya tugasnya? Oleh karenanya, paling tidak kamu harus mempunyai kemampuan komputer dasar.

11. Mematuhi Peraturan yang Telah Ditentukan

Dalam dunia kesehatan, ada standar dan peraturan yang harus dipatuhi. Misalnya saja, standar profesi dan menjaga identitas pasien. Selain itu juga ada peraturan yang dibuat oleh tempat kamu bekerja. Nah, kamu harus menaati peraturan tersebut.

12. Menjaga Kebersihan di Area Kerja

Kesehatan berawal dari kebersihan bukan? Saat kita pergi ke apotek atau klinik namun ruangan kotor, pasti akan timbul rasa tidak nyaman bukan? Sebagai tempat yang memberikan layanan kesehatan klinik harus selalu bersih. Asisten apoteker bertugas menjaga kebersihan dan kerapian di area kerja.

Gaji Asisten Apoteker

gaji asisten apoteker

Dilansir dari beberapa website yang menghubungkan job seeker dengan perusahaan, gaji asisten apoteker berkisar antara Rp2.000.000 sampai dengan Rp7.000.000

Besarnya gaji ini, disesuaikan dengan pengalaman, pendidikan, lama bekerja, tempat serta kota tempat kamu bekerja.

Sebagai contoh gaji asisten apoteker lulusan SMK bisa saja sama dengan lulusan D3 ketika ia sudah mempunyai pengalaman. Selanjutnya, gaji apoteker di Jakarta sebagian besar lebih besar dibandingkan dengan daerah kabupaten yang ada di Provinsi Jawa Timur.

Kalau kamu sedang mencari informasi terkait besaran gaji kerja di puskesmas. Kami juga menyediakannya Gaji Kerja di Puskesmas: Gaji PNS Puskesmas dan THL

Kesimpulan

Profesi asisten apoteker terbuka bagi lulusan SMK, D3 hingga S1. Tugas utama asisten apoteker adalah membantu apoteker dalam melayani pasien sesuai dengan kebijakan kefarmasiaan di tempat mereka bekerja. Tidak hanya itu saja, mereka juga harus mengerti pekerjaan administrasi. Bagaimana kamu tertarik bekerja di posisi ini? Lowongan pekerjaan asisten apoteker hampir ada pada tiap kabupaten atau kota di Indonesia.

Nah, itulah artikel tentang tugas dan gaji asisten apoteker. Bagaimana kamu tertarik bekerja di posisi ini? Bila belum ada pengalaman, kamu bisa memulainya dengan magang atau kerja praktek di apotek serta rumah sakit di daerahmu. Kesempatan magang ini akan biasanya akan kamu dapatkan ketika duduk di bangku sekolah dan menempuh perkuliahan. Semoga artikel ini bermanfaat. See you!

Share this post